radarlampung.co.id—Nilai total ekspor Provinsi Lampung pada bulan Mei 2018 mencapai US$ 245,63 juta. Pencapaian tersebut mengalami penurunan sebesar US$ 7,60 juta atau turun 3,00 persen, dibandingkan ekspor April 2018 yang dicatat USS 253,23 juta.
Kepala BPS Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum menuturkan, Nilai ekspor Mei 2018 ini jika dibandingkan dengan Mei 2017 yang tercatat US$ 300,85, juga mengalami penurunan sebesar US$ 55,22 juta atau turun 18,35 persen.
Lima golongan barang utama ekspor Provinsi Lampung pada bulan Mei 2018 yaitu lemak dan minyak hewan/nabati, batu bara, kopi, teh, dan rempah-rempah, bubur kayu/pulp, dan olahan dari buah-buahan/sayuran.
Penurunan ekspor Mei 2018 terhadap April 2018 terjadi pada dua golongan barang utama yaitu lemak dan minyak hewan/nabati turun 39,52 persen dan bubur kayu/pulp turun sebesar 0,22 persen, sementara tiga golongan barang utarna lainnya yaitu batu bara, kopi, teh, dan rempah-rempah dan olahan dari buah- buahan/sayuran justru naik masing-masing sebesar 58,41 persen, 29,52 persen, dan 6,62 persen.
Negara utama tujuan ekspor Provinsi Lampung pada bulan Mei 2018 yaitu ke India yang mencapai US$ 34,52 juta, Italia US$ 27,18 juta, Amerika Serikat US$ 27,09 juta, Tiongkok US$ 23,19 juta, dan Belanda US$ 19,75 juta. Adapun peranan kelimanya mencapai 53,63 persen.
Komentar