RADARLAMPUNG.CO.ID – Pasca tsunami menerjang Lampung dan Banten, aktivitas Gunung Anak Krakatau dikabarkan kian menunjukkan keaktifannya. Y, tsunami di Lampung dan Banten dikabarkan disebabkan longsor lereng Gunung Anak Krakatau. Luas longsoran dari gunung berapi tersebut diperkirakan mencapai 64 hektare.
Deputi Infrastruktur Kemenko Maritim Ridwan Djamaluddin mengatakan pihaknya akan melakukan survei laut. ”Ini bertujuan untuk membuktikan adanya endapan-endapan material longsor. Jadi kalau dugaannya sekitar 64 hektare yang longsor,” kata Ridwan Djamaluddin sebagaimana dilansir dari detik.com, Minggu (23/12).
Berikut ini sejumlah aktivitas gunung di Selat Sunda tersebut berhasil diabadikan Susi Air:
