radarlampung.co.id – Buaya liar sepanjang sekitar 3,10 meter dan berat 200 kg yang ditangkap warga Kampung Rantaujaya Ilir, Kecamatan Putrarumbia, Lampung Tengah, Selasa (30/1) sekitar pukul 09.00 WIB, ternyata sudah banyak memakan korban.
Diduga, buaya yang naik ke darat ini telah memakan tiga ekor sapi selain bebek milik warga. Hal ini diungkapkan Kepala Kampung Rantaujaya Ilir Durye, Kamis (1/2).
Durye mengatakan, sebelumnya tiga ekor sapi milik warga hilang tanpa jejak di areal penangkapan buaya. “Tiga ekor pedet (anak sapi) warga hilang tanpa jejak. Kemungkinan dimakan buaya,” katanya.
Selain itu, kata Durye, jaring ikan yang dipasang di aliran sungai oleh warga rusak dikoyak-koyak binatang. “Pernah jaring ikan warga rusak seperti dikoyak buaya. Bahkan menurut pemasang jaring, jika tidak terlepas kemungkinan masuk jaring,” ungkapnya.
Dari keterangan pihak BKSDA Lampung yang datang ke lokasi untuk membawa buaya ke penangkaran, kata Durye, diperkirakan masih banyak buaya yang akan muncul. “Keterangan pihak BKSDA Lampung, kemunginan buayanya tidak hanya satu yang tertangkap ini. Masih banyak buaya lainnya,” ucapnya.
Camat Putrarumbia Eri Leonara menambahkan, buaya liar dari Way Kambas yang ditangkap warga penampakannya sudah sering dilihat warga sekitar sungai. “Sudah sering dilihat warga. Buaya itu terkadang muncul di sungai. Kadang-kadang juga menghilang. Warga yang tinggal di dekat sungai juga khawatir diterkam buaya. Meskipun, selama ini belum ada korban warga yang diterkam buaya,” ujarnya.
Seekor buaya yang berhasil ditangkap warga, kata Eri Leonara, kemungkinan lapar mencari mangsa bebek yang ada di sawah. “Lokasi penangkapan buayanya kan di areal sawah dekat sungai. Di lokasi juga ada pemukiman warga. Mungkin lapar naik ke darat cari mangsa. Apesnya dilihat seorang warga. Warga berkumpul dan memukuli buaya dengan kayu maupun batu. Akhirnya buaya pun lemas sehingga berhasil diikat warga. Mulut buaya juga sampai berdarah karena saat dipukuli warga selalu terbuka mau menerkam,” ungkapnya.
Sedangkan Kapolsek Rumbia AKP Edi Qorinas mengatakan, pihaknya mendapat informasi penangkapan buaya oleh warga ketika menyambut kunjungan Kapolres Lamteng AKBP Slamet Wahyudi. “Saya nggak ke lokasi karena nyambut kunjungan Kapolres. Hanya anggota yang ke sana,” katanya.
Buaya sepanjang 3,10 meter dengan berat sekitar 200 kilogram yang ditangkap warga, kata Edi Qorinas, ternyata berasal dari Way Kambas. “Buaya ini telah memakan ternak bebek milik Wayan Rinten (58), warga Kampung Rantaujaya Ilir,” ujarnya. (sya/gus)