RADARLAMPUNG.CO.ID – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bandarlampung memasang portal setinggi 2,8 meter di fly over penggubung Jl. Pramuka – Jl. Teuku Cik Ditiro. Hal ini untuk menghindari mobil bertonase besar melintasi fly over tersebut.
Tampak perlintasan dari arah Jl. Pramuka terpasang portal berwarna putih merah dengan tinggi 2,8 meter dan lebar sekitar 10 meter membentang di awal fly over Kemiling. Kemudian dari arah Jl. Teuku Cik Ditiro ke arah Jl. Pramuka tidak terdapat portal namun terpasang rambu di bagian atas bertulisan kendaraan maksimal yang melintasi fly over di bawah 2,8 meter, sehingga mobil-mobil besar tidak dapat melintas melalui fly over.
Kabid Lalulintas Dinas Perhubungan Kota Bandarlampung Iskandar mengatakan, pemasagangan portal di fly over Kemiling bertujuan untuk membatasi kendaraan besar dengan bobot berat melintas di atas. “Itu yang masang Dinas PU bukan Dishub,” ucapnya kepada Radarlampung.co.id.
Saat ditanya kenapa hanya di fly over Kemiling yang diportal, Iskandar menuturkan lantaran fly over Kemiling berada di lingkar luar Kota Bandarlampung yang banyak dilalui mobil bertonase berat, seperti tronton muatan pasir.
“Karena fly over lain berada di tengah kota dan memang mobil besar gak bisa masuk kota, sedangkan di Kemiling memang jalan lingkar luar yang memang banyak dilalui mobil-mobil besar, sehingga diportal setinggi 2,8 meter untuk membatasinya,” terangnya. (pip/sur)