RADARLAMPUNG.CO.ID – Petugas gabungan dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNNBS), Wildlife Conservation Society (WCS), Widlife Response Unit (WRU), Mahout dan satgas konflik gajah dibantu masyarakat berhasil menggiring 18 ekor gajah liar menjauh dari Pemangku Sukaraja, Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh.
Kepala TNBBS Resort Suoh Sulki mendampingi Kepala Bidang TNBBS Wilayah II Liwa Amri mengungkapkan, kawanan gajah tersebut berhasil digiring sejauh 3,5 kilometer. masuk ke hutan rimba TNBBS.
“Alhamdulillah, petugas gabungan berhasil menggiring kawanan gajah tersebut. Saat ini terpantau sekitar 3,5 kilometer dari Pemangku Sukaraja, tepatnya berada di sekitar Kali Tempur. Masuk dalam wilayah Kecamatan Ngambur, Pesisir Barat,” kata Sulki.
Menurutnya, titik lokasi terpantaunya kawanan gajah tersebut tersedia makanan yang cukup banyak, berupa tanaman pisang hutan. Diharapkan tidak lagi kembali ke wilayah Pekon Sukamarga dan memakan tanaman masyarakat.
“Sekarang lokasinya cukup jauh. Makanan tersedia. Keberadaannya akan terus kami pantau. Ketika nantinya kawanan gajah ini kembali mengarah ke Pekon Sukamarga, akan dilakukan penghalauan,” ujarnya. (nop/ais)
